TJKN LKPD-6 Perencanaan Pengalamatan Jaringan (Menentukan VLSM)

 NAMA : ZAKARIA

KELAS : XI TKJ 3

TJKN LKPD-6 


            SOAL :

Pada perusahaan tersebut terdapat 4 Divisi yang berbeda diantara nya yaitu Divisi Finance, Divisi HRD, Divisi Marketing, dan Divisi IT. Perusahaan Teknologi Maju, ingin membangun jaringan pada perusahaan nya, sehingga nantinya setiap divisi bisa saling berkomunikasi.
 Adapun alokasi kebutuhan yang akan disiapkan oleh perusahaan, pada setiap divisi nya yaitu :
 Pada Divisi Finance akan terdapat 55 komputer Pada Divisi HRD akan terdapat 44 komputer Pada Divisi Marketing akan terdapat 110 komputer Pada Divisi IT akan terdapat 1 komputer server Masing masing divisi tersebut memiliki kebutuhan Host yang berbeda-beda.
 Perusahaan PT. Teknologi Maju menginginkan pada jaringan nya nanti bukan hanya sekedar bisa saling terkoneksi saja pada setiap divisi nya, akan tetapi harus diperhatikan juga dari sisi kemanannya untuk selalu terjaga dan juga mudah didalam memanajemen jaringan tersebut.
 Apabila anda menjadi administrator jaringan perusahaan tersebut, apa yang akan anda lakukan untuk mengatasi permasalahan diatas? 
Perhitungan seperti apa yang akan anda lakukan ! 
 Dari cerita diatas, dapatkah anda MEMUTUSKAN (C5) VLSM yang akan digunakan pada jaringan dengan baik dan benar.




JAWAB :




Untuk merancang jaringan menggunakan VLSM (Variable Length Subnet Mask) bagi perusahaan PT. Teknologi Maju dengan berbagai divisi dan kebutuhan yang berbeda, Anda harus mengikuti langkah-langkah berikut. Ini termasuk perhitungan kebutuhan alamat IP, alokasi subnet, dan pengaturan jaringan yang aman dan efisien.


#1. Tentukan Jumlah Alamat IP yang Dibutuhkan untuk Setiap Divisi


Kita akan menghitung kebutuhan alamat IP berdasarkan jumlah perangkat dan tambahan untuk jaringan, broadcast, dan gateway:


- Divisi Finance: 55 komputer + 3 (network, broadcast, dan gateway) = 58 alamat.

- Divisi HRD: 44 komputer + 3 (network, broadcast, dan gateway) = 47 alamat.

- Divisi Marketing: 110 komputer + 3 (network, broadcast, dan gateway) = 113 alamat.

- Divisi IT: 1 server + 3 (network, broadcast, dan gateway) = 4 alamat.


# 2. Hitung Ukuran Subnet yang Diperlukan untuk Setiap Divisi


Subnet mask menentukan berapa banyak alamat IP yang tersedia dalam suatu subnet. Kita akan memilih subnet yang paling kecil yang masih dapat menampung jumlah alamat IP yang dibutuhkan.


- Untuk Divisi Finance (58 alamat):

  - Jumlah alamat yang diperlukan: 64 (karena 64 adalah kelipatan dua terdekat dari 58).

  - Subnet mask: /26 (64 alamat IP = 2^(32-26))


- Untuk Divisi HRD (47 alamat):

  - Jumlah alamat yang diperlukan: 64 (karena 64 adalah kelipatan dua terdekat dari 47).

  - Subnet mask: /26


- Untuk Divisi Marketing (113 alamat):

  - Jumlah alamat yang diperlukan: 128 (karena 128 adalah kelipatan dua terdekat dari 113).

  - Subnet mask: /25 (128 alamat IP = 2^(32-25))


- Untuk Divisi IT (4 alamat):

  - Jumlah alamat yang diperlukan: 8 (karena 8 adalah kelipatan dua terdekat dari 4).

  - Subnet mask: /29 (8 alamat IP = 2^(32-29))


# 3. Alokasikan IP Address untuk Setiap Divisi


Pilih rentang IP yang berbeda untuk setiap divisi agar tidak tumpang tindih dan dapat dengan mudah dikelola. Misalkan kita menggunakan blok IP 192.168.0.0/24 sebagai alamat jaringan internal.


1. Divisi Finance:

   - Alokasi: 192.168.0.0/26

   - Network Address: 192.168.0.0

   - Broadcast Address: 192.168.0.63

   - Range untuk perangkat: 192.168.0.1 - 192.168.0.62


2. Divisi HRD:

   - Alokasi: 192.168.0.64/26

   - Network Address: 192.168.0.64

   - Broadcast Address: 192.168.0.127

   - Range untuk perangkat: 192.168.0.65 - 192.168.0.126


3. Divisi Marketing:

   - Alokasi: 192.168.0.128/25

   - Network Address: 192.168.0.128

   - Broadcast Address: 192.168.0.255

   - Range untuk perangkat: 192.168.0.129 - 192.168.0.254


4. Divisi IT:

   - Alokasi: 192.168.1.0/29

   - Network Address: 192.168.1.0

   - Broadcast Address: 192.168.1.7

   - Range untuk perangkat: 192.168.1.1 - 192.168.1.6


# 4. Pertimbangkan Keamanan dan Manajemen Jaringan


- Firewall dan ACL (Access Control Lists): Pasang firewall dan buat ACL untuk membatasi dan mengontrol akses antara divisi. Misalnya, hanya divisi tertentu yang diizinkan untuk mengakses server di Divisi IT.


- VLAN (Virtual LAN): Pisahkan trafik antara divisi menggunakan VLAN untuk meningkatkan keamanan dan manajemen jaringan. Setiap divisi dapat ditempatkan dalam VLAN terpisah.


- Monitoring dan Logging: Implementasikan sistem monitoring untuk memantau performa dan keamanan jaringan, serta log aktivitas jaringan untuk deteksi dan analisis masalah.


# 5. Dokumentasi dan Implementasi


- Dokumentasi: Dokumentasikan semua alokasi IP, subnet mask, VLAN, dan aturan firewall. Ini akan membantu dalam manajemen dan troubleshooting di masa depan.


- Implementasi: Konfigurasikan perangkat jaringan, seperti router dan switch, sesuai dengan rencana VLSM dan kebijakan keamanan yang telah ditetapkan.


Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda akan dapat merancang jaringan yang efisien, aman, dan mudah dikelola untuk perusahaan PT. Teknologi Maju.

Comments